...SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI, MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN...
...TETAP WASPADA TINGKATKAN KEAMANAN LINGKUNGAN SELAMA LIBUR LEBARAN...

25.3.08

Pilkades dan Kepentingan Kita

Om dan Tante

dua minggu kemarin mungkin om dan tante sudah mendapatkan selebaran dari RT mengenai pemilihan kepala desa Bojonkulur. rasanya tiba-tiba bukan? itu yang saya rasakan. tiba-tiba akan ada pemilihan kepala desa yang akan dilakukan kurang lebih 1 minggu setelah menerima edaran. minggu depannya, kita menerima tanda pemilih dengan nama lengkap. lalu disusul surat keterangan dari RT. ternyata memang pesta demokrasi di Bojongkulur ini nyata sedang dalam prosesnya. puncaknya adalah kemarin saat kita (mungkin tidak semua) melakukan pencoblosan.

saya cukup tertantang untuk ikut serta dalam pencoblosan ini. mengapa? karena partisipasi dari warga VNI akan meningkatkan perhatian desa kepada warga VNI. saat ini saya rasa kita hanya menjadi "korban" tanpa ada timbal balik yang relatif "nyata" dari desa (at least dari yang saya rasakan). dengan keterlibatan ini diharapkan tuntutan dari warga VNI bisa lebih diakomodasi (seperti misalnya penertiban pagar di gerbang VNI 3). saat saya melakukan pencoblosan dari daftar yang ada di depan saya, belum banyak warga VNI yang ikut mencoblos (nomer suara belum dicoret dari daftar dan saat itu sekitar pukul 11 siang). saya harap lebih banyak lagi warga VNI yang ikut nyoblos walau KTP tidak bojong kulur (wie ich)...

antusiasme warga bojongkulur secara umum sangat baik. hal ini ditengarai dengan macetnya perempatan gerbang VNI2. wui..baru kali ini macet di situ...motor saling potong, pejalan kaki wira wiri, banyak pihak yang memanfaatkan momen itu untuk berjualan dan lain-lain. pokok meriah, tua muda besar kecil keluar semua....

dari lingkungan kita sendiri (RT 10) ada kemungkinan beberapa kepentingan bisa diakomodir. salah satu kandidat berniat hadir di "saung" kita untuk melakukan dialog dan mungkin meluluskan beberapa permintaan (kemarin malam dibahas perlunya TV di saung ... ;-) ). sebenarnya tidak sedangkal itu, dialog di saung diharapkan mampu memberikan masukan kepada desa dan kepada kita dalam bagaimana meningkatkan komunikasi antara warga komplek dan khususnya dengan warga asli bojonkulur. desa bisa menjadi mediator dalam komunikasi tersebut sehingga, khususnya bagi warga RT 10, komunikasi dan hubungan pertetanggaan dengan warga asli bisa menjadi lebih baik. kepentingan kita, IMHO, saya rasa adalah rasa nyaman dan aman tinggal di VNI3 berdampingan dengan warga asli tanpa ada gesekan berarti.

oleh karena itu, siapa pun yang menang, sewajarnya kita undang ke saung untuk berdialog. walau kata orang "tampang" pada calon kurang "menjual" tapi jelas mereka punya pengalaman dan pengetahuan yang berkaitan dengan hal-hal "lokal". saya khususnya dan kita umumnya sebagai pendatang boleh berguru kepada mereka, siapapun yang menang.

jadi saat pemenang kepala desa mampir ke saung, sempatkan lah bapak dan ibu untuk berdialog dengannya...ditanggung OK. konsumsi...(tanya bendahara dulu dong...)

KN........ 8-)

No comments: