...SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI, MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN...
...TETAP WASPADA TINGKATKAN KEAMANAN LINGKUNGAN SELAMA LIBUR LEBARAN...

27.10.07

We Cool Nun Jauh...

Oms dan Tantes..

beberapa waktu lalu setelah lebaran terpaksa harus jalan ke luar kota, cukup jauh yaitu di NAD. daerah yang beberapa waktu lalu orang-orang akan enggan ke sana jika tidak terpaksa. menarik kunjungan ini karena dalam waktu 4 hari 2000 km lebih terjelajahi dari banda aceh, ke aceh tengah, ke aceh tenggara. pokoknya daerah bekas konflik dijelajahi semua. cukup dengan konfliknya. kita cerita masalah we cool.

Kopi Aceh. kopi aceh terkenal karena biasanya arabica, dia teksturnya lembut, tidak terlalu kuat namun nikmat. biasaya orang mencampur arabica dan robusta untuk mendapatkan minuman kopi enak dengan penampilan kopi kuat. penampilan didapat dari robustanya. tidak benar jika dibilang dicampur ganja jadi enak, karena biasa saja sudah enak. biasa disebut kopi saring, pusatnya produksi kopi di takengon, aceh tengah, orang di sana biasa sebut kopi gayo. seduh secara tubruk duuh enak sekali, kalau mau campur susu kental manis (jangan ganti T-nya ya??) tambah top markotop. secara harga murah, kopi gayo 250 gr sudah sertifikat eco, ekspor quality gak sampai 20 ribeng

Mie Aceh. enaknya sih sebenarnya yang mie kepiting. dari segi penamaanya sebenarnya lebih baik kepiting mie karena biasanya kepitingnya yang mendominasi. jadi kepiting hidup dimatikan dulu, direbus dalam bumbu/kuah mie baru mienya masuk. ditanggung termehek-mehek di sini walau kemungkinan tiap restoran beda bumbu dikit...porsi terbesar kemarin waktu saya makan di bireun. ini relatif tergantung tempat tapi umumnya sekitar 15 ribeng


FYI. orang aceh ini suka nongkrong di kedai kopi. biasa ditemani roti selai atau semacamnya. STMJ juga ada bahkan teh telor yang kondang di sumbar juga ada...yang ini bener-bener membuat fit badan. mana mampu jalan 2000 km lebih kalau gak minum teh telor?? teh telor cukup 4 ribeng badan fit..

kalau ke banda, coba mampir di rumah makan Hasan di dekan kampus Unsyiah. waaauu di situ udangnya segede tangan (gak perlu lobster lah....inget kolesterol). wah kalau yang ini ada yang baayarin jadi gak tahu harganya berapa (emang lobster?? jadi inget waktu di lap badminton ha ha ha)
cheers KN5/4

23.10.07

Kuliner di selatan jakarta

Berawal dari kejenuhan menyantap menu lebaran (ketupat dan teman2nya) maka tanggal 17 oktober secara dadakan kita mencoba mencari menu lain alias cari jajanan. Ba'da maghrib kita siap berangkat (team berjumlah 3 keluarga— Kel. Ahlan, Kel.Rochaedi & Kel. Hengky, jumlah kendaraan 2) waktu itu sempat telpon Pak Budi Setiawan untuk mengajak bergabung dan minta informasi jajanan di bogor tapi karena terlalu lelah habis bertanding sepakbola dgn Bp. Budi Leksono, beliau tidak bisa ikut. Rencana cari jajanan ke Bogor berubah karena team blom mengenal medan jajanan disana dan tujuan diarahkan ke sektor selatan jakarta, tepatnya ke daerah kemang. Tempat yang kita coba kali ini adalah D'COST seafood restoran, Konsep restonya seperti resto hotel bintang 5 dengan harga kaki 5. Kalo ngliat dari menu2 & harganya seh lumayan endang es taurina tuh. Berdasarkan informasi resto ini mencoba melawan arus di daerah kemang yang konon kabarnya tidak price sensitive.

Makan disini lumayan penuh perjuangan karena pas sampai disana kita dah kena waiting list ke 8 (sempat down juga neh .. ) tapi berkat semangat yang membara dan sabar menanti akhirnya panggilan itu terdengar ... (ibarat menemukan sebotol softdrink dingin di gurun pasir ... taela ) dengan 1 komando kita masuk dan menduduki tempat yg sudah disediakan. Seperti promo diatas resto dengan konsep bintang 5 memang benar adanya,  

Kepala pelayan atau mereka istilahkan dengan "captain" mencatat pesanan dengan gadget yg lumayan canggih (nggak pake kertas pesanan geto lho .) setelah selesai pesan sang captain mencetak pesanan dan dikasihkan ke kita untuk recheck pesanan yang datang. Team cukup kalap waktu memesan makanan mungkin karena jenuh dengan menu lebaran kali ya ... atau mungkin lihat harganya yg kaki lima kali ya .. hehehe .... Tidak menunggu lama pesanan tersaji dan siap disantap ... ternyata tidak hanya mengedepankan harga kaki 5 aja tapi rasa nya muanteeeb deh ... dalam waktu sekejap ludes deh semua ... (disini nggak di deskripsiin menu mana yg favorit krn menu yg kita pesan semuanya enak, mau cumi, udang, kepiting dan ikan ... enak semua ). Itu lah pengalaman kita di selatan jakarta mungkin bisa kita bisa bawa team yang lebih besar jumlahnya (min 15 org bisa reserve by phone ...). dibawah ini contoh harga2 ;

 

NASI PUTIH - per Orang                           1.000 Semaunya

PETE BAKAR-1 papan                               2.500 / PORSI

BABY KAILAN SAUS TIRAM                           3.500 / PORSI

CUMI GORENG TEPUNG/MENTEGA                       10.000 / PORSI

UDANG GALAH/PANCET LADA HITAM-isi 4              15.000 / PORSI

IKAN KUWE PUTIH BAKAR/GORENG (1/2 kg)            20.000 / PORSI

KEPITING SAUS PADANG (musiman)                   25.000 / PORSI

TEHH TAWAR - per Orang                              100 Semaunya

ES TEH TAWAR - per Orang                            250 Semaunya

AQUA BOTOL/TEH BOTOL/ SOFT DRINK                  1.250 / BOTOL

JUS ALPUKAT/SIRSAK/MELON/BLIMBING/JAMBU           3.500 / GELAS

 

kn3/6

13.10.07

Moe Dick

Setelah ditempa ujian selama 1 bulan penuh selama bulan Ramadhan, idealnya, manusia menjadi kembali ke derajat awalnya yaitu Fitrah suci tanpa dosa. Namanya juga ideal, walaupun bukannya tidak mungkin dicapai, namun memang kebanyakan kita saya rasa cenderung untuk untuk tidak bisa mencapai nilai ideal tersebut (IMO ya? any other opinion? shout it!!!)
 
Tidak untuk memperburuk keadaan, kebanyakan dari kita (terutama pendatang di tempat tertentu) cenderung untuk mempersempit arti 10 hari terakhir Ramadhan dengan secara fisik "kembali" ke level 0 yang lain. Level 0 yang ini adalah tempat kelahiran mereka (or at least tempat dimana leluhur mereka berada), padahal level 0 yang diharapkan adalah level dosa kita kembali ke 0 AKA "tanpa dosa" AKA "Fitrah". Kembali ke tanah leluhur ini mengandung misi silaturahmi jadi tetep baik juga...

Kembali ke tanah leluhur yang biasa disembut pulang kampung atau mudik (wonder where this word comes from, Mulih uDik atau yang lain saya gak tahu) menjadi semacam kegiatan wajib saat akhir Ramadhan atau awal Syawal. Tidak hanya bagi orang Islam, tapi juga masyarakat lain yang secara sangat dekat bersentuhan dengan kegiatan ini (seperti misalnya teman saya yang orang tuanya Islam tinggal di Jawa Tengah namun dia-nya Nasrani). Temen saya ini rela berjam-jam di jalan untuk bertemu bonyok-nya (bonyok = BOkap NYOKap = Bapak Ibu) di Jawa. Kabarnya mudik sudah menular ke negara jiran.
 
Sungguh mengharukan melihat kegiatan mudik ini. Pengalaman tahun ini bagi saya adalah sangat fenomenal, mengapa? karena:
  1. saya secara langsung melihat betapa banyaknya orang yang mudik dari arah Jakarta ke Jawa
  2. begitu banyaknya pengendara sepeda motor (seperti kerumunan semut disemprot baygon kata istri)
  3. begitu mudahnya orang memaafkan (ban depan mobil saya nginjek kaki pengendara sepeda motor, dianya cuek, sayanya yang panik..ha ha ha, maap pak)
  4. begitu relanya orang bersusah-susah untuk mudik (saya lihat bajaj di jalan, sepeda motor isi 4 orang plus barang, kendaraan box untuk angkut orang, pick up dan truk angkut orang..ini saya lewat jalan darat ya? belum saya lihat orang lewat jalan laut..wuih..menteri pun akan menyerah)
  5. begitu penting-nya acara mudik (sebab banyak sekali orang yang mudik)
  6. begitu mengasikkan mengetahui daerah-daerah yang belum pernah kita injak (karena dialihkan jalan jadi tahu dong daerah lain)
  7. driving fast itu mengasyikkan..(jadi gak ngantuk lhoo)
  8. begitu pentingnya persiapan menyeluruh...(waaa, jangan cerita yang ini deh...kena overheat selepas bekasi karena macet 2,5 jam di tol cikampek karena radiator fan rusak motornya due to brush yang udah tipis)
  9. ternyata kuat juga saya nyopir lebih dari 20 jam (stop few times sih...butuh sopir? call me rate not negotiable)
  10. begitu kacaunya restoran besar (bayangin, sudah berharap makan nasi enak dengan lauk nyam-nyam..eh lauk dateng lengkap, nasi gak dateng-dateng...karena habis ha ha ha)
Tahun kemarin mudik juga namun tidak sefenomenal ini karena saya mencapai tanah kelahiran dalam waktu 12 jam (compared dengan sekarang yang hampir 24 jam...nothing). sungguh mengharukan bagaimana saudara-saudara kita berusaha untuk bertemu sanak keluarga di tanah kelahiran. Misi silaturahmi bagi saya merupakan yang utama, selain juga liburan, cek orang tua, cek rumah ortu (biasanya ada aja masalah listrik di rumah) dan bertemu teman-teman lama serta tentu saja We Cool (cerita mengenai We Cool di tempat kelahiran menyusul...ha ha ha).
 
Mudik menurut saya memang harus tuntas, dalam arti secara spiritual kita berhasil mudik (at least mendekati level 0 dosa) dan juga pulang kampung. Mudik bagi saya (terutama yang pulang kampung) menjadi semacam keharusan tak tertulis sehingga ke depan dari tahun ke tahun setiap lebaran kemungkinan saya tidak bisa ikut ngider di komplek bantuin pak satpam (sorry om leks dan om hen), tapi saya yakin 8-6 saja kan?
 
tahun-tahun mendatang, jika di antara kita ingin merasakan mudik seperti orang jawir (i.e. Saya) bisa lah kita konvoi. begitu saja mengenai moe dick kali ini, video keadaan lalu lintas pada salah satu ruas mudik bisa diakses di LINK INI (setelah di upload). baiklah, sampai bertemu lagi di lingkungan RT 10 kita tercinta beberapa waktu yang akan datang.
 
KN5/4
 
P.S.
Bapak/ibu yang tidak mudik, mohon ceritanya dong..bagaimana kondisi lingkungan VNI3 dan khususnya RT 10 selama lebaran ini.

10.10.07

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1428 H

Bapak Ibu sekalian, mewakili para penggiat blog RT 10 ini saya mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1428 H, kami mohon maaf secara lahir dan batin. Semoga RT 10 semakin kompak.

Sehubungan beberapa penggiat blog ini akan memanfaatkan jatah cutinya maka mohon warga lain yang menulis dan berkomentar di dalam blog ini (syarat dan ketentuan berlaku). Selamat liburan juga bagi yang tidak merayakan Idul Fitri.


KN5/4

Ciri-Ciri Pemimpin Berprinsip

Mari berkaca...untuk kemajuan kita bersama. jika ada yang kurang kita isi, sinergi antar kita sangat perlu agar pemimpin kita memancarkan energi positif bagi warga (tidak malah discouraging....speechless deh yang kaya gini). kritik itu perlu...jadi mari saling kritik secara positif

Ada delapan ciri-ciri pemimpin yang berprinsip:

1–Mereka terus belajar.

Pemimpin yang berprinsip menganggap hidupnya sebagai proses belajar yang tiada henti untuk mengembangkan lingkaran pengetahuan mereka. Di saat yang sama, mereka juga menyadari betapa lingkaran ketidaktahuan mereka juga membesar. Mereka terus belajar dari pengalaman. Mereka tidak segan mengikuti pelatihan, mendengarkan orang lain, bertanya, ingin tahu, meningkatkan ketrampilan dan minat baru.

2–Mereka berorientasi pada pelayanan.

Pemimpin yang berprinsip melihat kehidupan ini sebagai misi, bukan karier. Ukuran keberhasilan mereka adalah bagaimana mereka bisa menolong dan melayani orang lain. Inti kepemimpinan yang berprinsip adalah kesediaan untuk memikul beban orang lain. Pemimpin yang tak mau memikul beban orang lain akan menemui kegagalan. Tak cukup hanya memiliki kemampuan intelektual, pemimpin harus mau menerima tanggung jawab moral, pelayanan, dan sumbangsih.

3–Mereka memancarkan energi positif.

Secara fisik, pemimpin yang berprinsip memiliki air muka yang menyenangkan dan bahagia. Mereka optimis, positif, bergairah, antusias, penuh harap, dan mempercayai. Mereka memancarkan energi positif yang akan mempengaruhi orang-orang di sekitarnya (nah kalau pemimpin-nya sudah memancarkan energi negatif, orang-orang di sekitarnya juga terpengaruh untuk negatif kan? orang Jawir bilang "Sing Waras Ngalah"). Dengan energi itu mereka selalu tampil sebagai juru damai, penengah, untuk menghadapi dan membalikkan energi destruktif menjadi positif.

4–Mereka mempercayai orang lain.

Pemimpin yang berprinsip mempercayai orang lain. Mereka yakin orang lain mempunyai potensi yang tak tampak. Namun tidak bereaksi secara berlebihan terhadap kelemahan-kelemahan manusiawi. Mereka tidak merasa hebat saat menemukan kelemahan orang lain. Ini membuat mereka tidak menjadi naif.

5–Mereka hidup seimbang.

Pemimpin yang berprinsip bukan ekstrimis. Mereka tidak menerima atau menolak sama sekali. Meraka sadar dan penuh pertimbangan dalam tindakannya. Ini membuat diri mereka seimbang, tidak berlebihan, mampu menguasai diri, dan bijak. Sebagai gambaran, mereka tidak gila kerja, tidak fanatik, tidak menjadi budak rencana-rencana. Dengan demikian mereka jujur pada diri sendiri, mau mengakui kesalahan dan melihat keberhasilan sebagai hal yang sejalan berdampingan dengan kegagalan.

6–Mereka melihat hidup sebagai sebuah petualangan.

Pemimpin yang berprinsip menikmati hidup. Mereka melihat hidup ini selalu sebagai sesuatu yang baru. Mereka siap menghadapinya karena rasa aman mereka datang dari dalam diri, bukan luar. Mereka menjadi penuh kehendak, inisiatif, kreatif, berani, dinamis, dan cerdik. Karena berpegang pada prinsip, mereka tidak mudah dipengaruhi namun fleksibel dalam menghadapi hampir semua hal. Mereka benar-benar menjalani kehidupan yang berkelimpahan.

7–Mereka sinergistik.

Pemimpin yang berprinsip itu sinergistik. Mereka adalah katalis perubahan (perubahan positif tentunya kan?). Setiap situasi yang dimasukinya selalu diupayakan menjadi lebih baik. Karena itu, mereka selalu produktif dalam cara-cara baru dan kreatif. Dalam bekerja mereka menawarkan pemecahan sinergistik, pemecahan yang memperbaiki dan memperkaya hasil, bukan sekedar kompromi dimana masing-masing pihak hanya memberi dan menerima sedikit.

8–Mereka berlatih untuk memperbarui diri.

Pemimpin yang berprinsip secara teratur melatih empat dimensi kepribadian manusia: fisik, mental, emosi, dan spiritual. Mereka selalu memperbarui diri secara bertahap. Dan ini membuat diri dan karakter mereka kuat, sehat dengan keinginan untuk melayani yang sangat kuat pula.

Sumber : Internet, (Diringkas dari: Stephen R. Covey, Principle Centered Leadership )

KN5/4 yang Jawir berat...here I come jalur selatan..

8.10.07

CERPEN WE COOL ALIAS WISATA KULINER

Berawal dari obrolan santai beberapa warga dilingkungan RT10 dilanjutkan lagi chating2 an di blogspot.com serta dibicarakan setelah rapat paripurna RT 10 dirumah pak catoer maka kegiatan we cool pertama akhirnya....terealisasi juga, berjalan sukses dan lancar dalam indahnya kebersamaan.

kenapa ini terbilang sukses?

1. Peserta we cool pertama jumlahnya melebihi jumlah kehadiran rapat warga RT10.(ruar biasa...)

2. Jumlah kendaraan konvoi lebih dari 2 mobil...( jumlahnya 7 boil bo') kapasitas tempat duduk full kalo di hitung2 bisa sekitar 25 orang.

3. Jarak tempuh perjalanan ke arah sentul cukup lumayan jauh sekitar 40-45 km info dari pak catoer (maaf saya tidak sedetail pak catoer), tapi anggota we cool tidak ada yang ketinggalan apalagi nyasar. itu semua hasil koordinasi dilapangan yang cukup baik, didukung para driver-driver yang handal...( soalnya rata2 driver doyan mudik kalee...)

Run down acara....

Sekitar jam 15.30, saya cukup gelisah...jadi nggak ya!!! acara we cool pertama ini, kegelisahan saya ada sebabnya tentunya? karena para warga yang sudah disepakati ikut ambil bagian pada acara we cool ini menjadi dingin semua padahal arti cool disini adalah kuliner bukan dingin lho.

memasuki jam 16.00 tepat, kegelisahan saya itu mulai berangsur sirna, karena hasil hubungan kontak telepon dengan istri pencetus ide we cool ini, dengan rasa bahagia beliau sudah sampe dirumah & stand by, sayapun tak mau membuang waktu yang tersisa mengingat acara ini santai tapi mengikat waktu juga ( karena bedug azan untuk berbuka puasa tidak bisa dimundurin..) saya bergegas keluar untuk door to door ke peserta we cool yang lain. berbagai macam alasan intern sehingga telat dari waktu yang sudah direncanakan....:

- ada yang lagi urusin sikecil dari mandiin sampai selesai
- ada yang lagi keluar rumah dulu trus sekembalinya "nyeletuk emang acaranya
jadi ya?
- ada yang pas keluar ngomong "eh... bapak sudah siap"
- ada yang masih tidur...( cuapek..rek )
- dan lain-lain.

Akan tetapi itu semua sudah biasa terjadi dimana-mana..? istilahnya JAM KARET ( no problem...) khusus buat buat pak dini sekeluarga saya acungkan jempol karena on timenya beliau, hanya lewat kontak telepon beliau ikut ambil bagian di acara we cool ini. thank's pak dini & bu dini.

Setelah 6 mobil peserta we cool berkumpul dikediaman pak catoer....ada yang menarik perhatian, dimana ada tiga mobil sejenis/se type dengan warna yang sama, apakah ini namanya kebersamaan...ups tunggu dulu ? bagaimana dengan corolla altis, starlet, dan gan & xenia tentunya bagian dari kebersamaan juga khan...tadinya usul saya 3 mobil sejenis mengawal 4 mobil yang berbeda tapi sulit juga untuk koordinasinya....

(tambahan KN5/4)

sebenarnya saat sebelum berangkat ada keraguan apakah kita akan menemukan lokasi PSK ini. asumsi waktu itu adalah p.Ahlan tahu lokasinya, ternyata menurut beliau p.Buddy Leks (or p.Leks in short) yang tahu lokasinya. sempet titanic juga, akhirnya p.Setiawan yang tahu, wah leganya, kebayang cari lokasi baru untuk we cool pertama ini. anyway terimakasih p.Setiawan atas guidence-nya ke Sentul. rumahnya bagus juga yang di sana...cuma saklar lampunya itu lho yang gak tahan...gak perlu dipencet udah nyala..

Sekitar jam 17.00 wib kurang kita rombongan berangsur-angsur meninggalkan kediaman pak catoer untuk bertolak ke sentul yang menjadi target pertama diacara we cool pertama, rute yang kita sepakati via tol jati asih...jangan coba2 jam segituan lewat tol cibubur bisa2 kita keburu buka puasa di jalan akternatif cibubur.

oh...tunggu dulu saya lupa? berangkat gelombang pertama 5 mobil duluan karena 1 mobil xenia menyusul karena kendala tekhnis, tapi nggak masalah ternyata pak gusri sudah paham betul wilayah sentul tinggal sebut keluar tol mana? dan nama restorannya apa ? sudah cukup informasinya.

mulai dari keberangkatan, saya berfikir bahwa saya pada posisi urutan aman yaitu nomer 2 mengingat posisi pertama sudah dipegang om ahlan, dibelakang saya ada om setyawan, dan tiga mobil sejenis dan sewarna, saya terus berusaha mengejar om ahlan sampai saya masuk pintu tol jati asih tapi apa lacur ternyata posisi pertama justru saya sendiri, karena belum lama istri saya hubungi bu ahlan beliau baru masuk tol jati asih padahal posisi saya sudah sampai di jatiwarna.... ternyata om ahlan & om setyawan masuk SPBU dulu...(kedder juga kite)

perlahan-lahan kecepatan mobil saya turunkan sambil menyalakan lampu HAZARD kayak rombongan menteri aja...mantri iya..hua..hua..hua....tak lama ke 3 mobil sejenis merapat disusul corolla altis & dan gan, 5 mobil mulai ber iring-iringan sampe hingga memasuki wilayah sentul, sedikit timbul kepanikan kok posisi pertama masih aku...? harusnya cepet segera digantikan karena saya belum pernah makan diwilayah situ...tanpa pikir panjang saya nyalakan Hazard dan mencoba keluar jalur sembari membuka kaca jendela mobil dan berteriak pak catoer silahkan duluan....?? tenang jawab bu catur ? pak setyawan yang ambil alih posisi....aman deh gue ( bathinku berkata), tiba-tiba 1 anggota karimun yaitu om rico masuk ke areal SPBU diwilayah sentul kontak saya kaget karena saya diurutan 4 mas rico di 5 yang tiga mobil didepan nyelonong terus tanpa ninggalin dosa gitu deh...padahal waduh ribet banget koordinasinya!! karena saya sendiri nggak tau restaurant yang akan dituju...kalo saya tinggal kacian om rico tapi kalo saya nungguin om rico kita berdua ketinggalan dan nasib pak gusri jadi ngambang kayak air....karena tak lama berselang pak gusri menghubungi saya sampai dimana?
keluar tol mana ? trus putar balik nggak setelah keluar tol? ampuun....tapi dengan rasa tanggung jawab dan kebersamaan semua persoalan diatas dapat diatasi....pertolongan ALLAH SWT....amien

Liat sana...liat sini...pemandangan yang indah udara yang sejuk cukup melegakan tenggorokan, setelah keluar tol sentul selatan...belok kiri....terus...( itu gaya saya memandu om rico & pak gusri), padahal om setyawan juga mengalami kesalahan...harusnya sebelum gerbang belok kiri...tapi beliau malah terus...dan dalam kebingungan termasuk temen2 yang lean ( kok balik lagi )....he..he..hhe ternyata sambil bercanda beliau berkata " mo ngasi tau satpam tolong nyalakan dan bersihkan rumah saya yang disitu"

Setibanya di rumah makan yang kita cari-cari ternyata restaurant SATE KILOAN PSK tempat nya enak juga, parkir luas, udara dingin dan tak lupa menu-menu nya juga semuanya mak nyus...apalagi sum-sum tulangnya kalo disedot uenak tenant...rasanya kepengen balik lagi.

Semua temen-temen enjoy... dalam berbagai macam gaya, ada yang bercerita serius mengenai
pengalaman waktu dikapal ( saya jadi inget titanic)....ada yang cuma bicara bilateral. ibu2 juga sibuk ngurusin bayi...sangkin deketnya hampir semua ibu2 bisa momong bayi...yang bukan bayinya sendiri( faham dah...bawaan lahiriah) semuanya larut dalam nuansa kebersamaan yang bukan di politisir...tapi memang tumbuh dengan sendirinya....

sampai ketemu di next WE COOL....kedua


salam hangat
kn5/18

Foto Baru dan Video Baru

Bapaks dan Ibus
 
Foto tambahan saat persiapan buka bersama dapat dicek di Link Berikut Ini
Selain foto tambahan juga ada folder foto baru berjudul WE COOL, cek link yang sama
 
Video baru juga diupload, berkaitan dengan persiapan buka bersama cek di Link Berikut Ini
Video dari WE COOL sudah juga diupload namun ada beberapa hal yang membuatnya tak bisa ditonton. Beberapa hal tersebut di luar kekuasaan saya (entah kenapa...)
 
KN lah..

RT 10 keren !

Dear Warga RT10 RW 39

Pak Dedi specialeJ

Sebelumnya saya ucapkan terimakasih, atas infonya, komentar saya melihat foto foto ;

1. Dari foto foto tsb, terlihat RT10 kompak banget yah, seru banget !
2. Foto foto tsb saya mohon ijin untuk digunakan dalam report kerjasama antar GTV dan RW 39 di HUT RI 62 yang lalu.

3. Ada 4 buah jam GTV di saya, saya harus erahkan kemana ya Pak Ari / Pak Eko...?

Akhirnya, data bisa terkumpul niy, alhamdulillah, cuma memang saya masih butuh foto pemenang lomba sepeda hias niy...Pak Dedy (yang anaknya menang) sudah saya hubungi. Tetapi katanya gag ada fotonaya...bisa minta alamat para pemenang gag yah ? saya mau hubungi dan foto sendiri ?


Regards,

Ayi (Ibu Ismail, mama Fary & Twin, Blok KK7/33)

Tri Ayu Noverani l Section Head Local Program Acquisition PT Global Informasi Bermutu Wisma Indovision, level 15 Jalan Raya Panjang Z/III Jakarta 11520 Indonesia Tel: +62-21-582-8555 ext. 2033 Fax: +62-21-582-3636

5.10.07

Lailatul Qadr

Maaf om Rohis, bukannya mau ambil lahan orang, tapi kutbah barusan menurut saya bagus karena sangat relevan saat ini (10 hari terakhir Ramadhan...)
 
Jadi begini nih, kenapa malam Lailatul Qadr merupakan malam yang lebih baik daripada 1000 bulan (nilai ibadahnya)? ternyata sejarahnya adalah jaman Bani Israil masih "bener" ada seorang pemuda yang selama 1000 bulan selalu beribadah dari lepas Isya hingga hampir Subuh, siangnya dia ini berjihad di jalan Allah. Hal ini diceritakan oleh Rasulallah kepada para sahabat dan tanggapan sahabat pun beragam namun intinya adalah "apakah kita mampu?", nah saat itulah turun surat mengenai Lailatul Qadr.
 
Bisa gak nih kita dapet berkah dari Lailatul Qadr? perlukah kita "begadang" untuk mendapatkannya? apakah dengan begadang kita bisa mendapatkan berkahnya? Mendapatkan berkah Lailatul Qadr bukannya tanpa syarat. Ada 4 golongan manusia yang tidak bisa mendapatkan berkah Lailatul Qadr antara lain;
  1. manusia yang sedang mabuk-mabukan (minum minuman keras atau semacamnya yang memabukkan)
  2. manusia yang sedang durhaka kepada orang tuanya
  3. manusia yang bertengkar dengan orang lain
  4. manusia yang memutuskan tali silaturahmi dengan saudaranya (sedarah).
saya pikir kelompok di atas hanya definisi general sehingga kelompok orang yang dimentalkan dari berkah Lailatul Qadr bisa lebih luas daripada itu. misalnya orang yang mabuk-mabukan. saat ini banyak orang mabuk harta, mabuk jabatan dan mabuk lain-lainnya. kadang mereka menjadi sombong dan melupakan yang maha kuasa sehingga kemungkinan dapet berkah Lailatul Qadr jauh juga nampaknya (iya kan?). sehingga contoh dari rasul untuk sederhana, bersyukur, ikhlas menurut saya bisa jadi kunci untuk mendapatkan lailatul qadr (IMO). eh kesombongan juga bisa membuat orang terpenjara lo.
 
kalau masalah orang tua ini saya rasa definisinya yang paling sempit deh, jadi tidak ada kembangannya (susah sih)
 
juga untuk golongan orang yang bertengkar dengan orang lain. saya rasa definisi bertengkar di sini  lebih luas daripada perang mulut. prasangka, iri, dengki, bahkan fitnah saya rasa bisa dimasukkan. orang-orang yang memiliki kecenderungan di atas saya rasa (IMO) juga cenderung mudah marah, mudah tersinggung, atau pendek kata mudah cari musuh. nah kalau sudah lumayan banyak musuh kan berarti keseimbangan hidupnya gak bener tuh (kan horizontal dengan manusia, vertikal dengan yang maha kuasa), sehingga balik lagi silaturahmi itu sangat penting dilandasi keterbukaan, tiada syak wasangka (ciee 60-an tuh jaman om Karno), apalagi fitnah.
 
bagaimana dengan memutuskan silaturahmi? wah kalau itu jaman SD juga saya sudah takut karena waktu itu yang namanya "jothakan (red:istilah jawa yang berarti memutuskan silaturahmi) sangat sering dilakukan anak-anak. gara-gara kelereng bisa jothakan, gara-gara yang satu makan  chiky satunya gak dikasih bisa jothakan, gara-gara kalah main lompat tali jothakan...wah pokok rame, jothakan ditandai dengan saling mengaitkan kelingking tangan (either kanan or kiri)..kalau mau baikan ya caranya macem-macem (ada yang pake tango misalnya). waktu SD dibilang kalau jothakan lebih dari 3 hari sudah bukan muslim lagi (wuaa repot dong). dan saya rasa definisi di atas tidak melulu harus sedarah. wong saya ketemu muslim india saya dipanggil brother...dia lebih tua jadi saya panggil dia Aa' (dia heran...). dan kalau dirunut (siapa ya yang mau?) kita semua kan keturunan Adam dan Hawa (ya gak sih? kok aku gak mirip SBY? ha ha..). Intinya, menurut saya (correct me if i am wrong), menjaga silaturahmi dan tali persaudaraan itu sangat amat penting banget
 
puasa ini kan ajang bersih diri ya? nah mari kita buang segala racun di tubuh kita (secara fisik bisa menggunakan Kloropil-nya om Hendar) dan menjadi lebih baik. 10 hari terakhir kan kita dikembalikan jadi fitri (bersih murni kembali) dengan syarat 10 hari kedua kemarin semua dosa kita dihapus dan kita bener tobat. kalau Wikul bisa jadi ajang untuk meningkatkan keeratan silaturahmi antar kita ya gimana lagi...ayo jalan...(sudah lama-lama nulis baliknya makaaaan melulu yang diurus..).
 
selamat berpuasa, semoga kita dilindungi yang maha kuasa dari sifat sombong, iri, dengki, fitnah, munafik dan lain-lain, semoga kita makin erat silaturahminya, semoga rejeki lancar, indonesia aman dan makin maju dan semua kebobrokan yang ada bisa dibenarkan..viva RT 10.
 
KN5/4 yang bukan Rohis

3.10.07

Foto-Foto Buka Puasa Bersama

Telah diupload foto-foto buka puasa bersama tanggal 29 September 2007
Silahke di-cek, siapa tahu ada wajah terpampang di sana
Terimakasih buat om Erwin yang telah bersedia bagi-bagi file ke kita
 
 
 
KN5/4

1.10.07

Ucapan Terimakasih dari Rohis Rt10

Assalamu'alaikum Wr Wb

 

Syukur Alhamdulillah, berkat Rahmat dan Kehendak Allah Swt acara Buka Puasa Bersama Rt 9 & Rt 10 RW39 Villa Nusa Indah 3 dilanjutkan dengan sholat Tarawih dan pemberian santunan kepada anak yatim & Dhuafa dibawah yayasan Ar-Ridwan pimpinan Ust. Rustandi dapat terlaksana dengan lancar.

Kami Rohis Rt10 mengucapkan terimakasih yang sebesar-besar atas partisipasi warga rt10 diacara tersebut , Hanya Allah Swt yang dapat membalas semua kebaikan warga.

Kami Rohis Rt10 Mohon Maaf yang sebesar-besarnya apabila masih ada warga yang belum terjangkau (belum dapat menjadi shohibul bait atau ikut menikmati indahnya bersedekah menyantuni anak yatim & dhuafa) itu semua karena keterbatasan waktu, Insyaallah dilain waktu kami dapat menjangkau semua muslim Rt10.

 

** Laporan keuangan kegiatan Buka Puasa Bersama akan segera diedarkan

 

 

Wassalamu'alaikum Wr Wb

 

 

Rohis Rt10

STOP PRESS: Putri Kedua Bp.Dedy S.

Subhanallah Walhamdulillah Walaillaha Ilallah Huallahu Akbar
 
Telah lahir putri kedua Bp.Dedi, BB 2.6 kg, PB 49 cm
Menurut informasi singkat, tampaknya putri kedua p.Dedi ini lahir di kampung halaman orang tuanya
 
Semoga menjadi putri yang soleha, cantik, cerdik, pandai, sehat wal afiat, taat pada orang tua, mau dan mampu membantu sesamanya, mudah berjodoh, diberikan jalan rejeki yang baik dan halal, menjadi orang utama pembela bangsa, negara dan agama.
 
Selamat pak Dedi
 
KN5/4

Buka Puasa Bersama

Pertama-tama kami ucapkan terimakasih dan selamat kepada Sie Rohis Islam RT 10, khususnya kepada pak Ahlan dan pak Dinny. Selamat telah berhasil menggalang kegiatan bersama Sie Rohis Islam dari RT 09. Acara berlangsung dengan baik dan sukses. Makanan enak, yang hadir banyak. Yang saya pribadi paling suka dari acara kemarin adalah acara bersih-bersih lapangan, wui main air dong..seger gitu lho.
 
Acara sendiri nampaknya sedikit berubah, Imam yang tadinya direncanakan p.Harahap, ternyata diganti p.Zianur. Tidak masalah. Pak Harahap ternyata sedang ada acara ke kampung halaman sehingga tidak bisa menghadiri acara.
 
Kotbah setelah tarawih dari p.Zainur sungguh menarik karena topiknya (CMIIW) adalah "Eratnya Tali Silaturahmi antara RT 09 dan RT 10". Menurut p.Zainur, permintaan topik ini dilatarbelakangi adanya keadaan-keadaan yang "tidak enak" diantara kedua RT (I wonder, which one...karena  selama saya di RT 10 "enjoy aja" tuh).
 
Namun begitu tampaknya (regardless isu itu bener atau tidak) topik di atas penting juga kita perhatikan. Jaman masih satu RT nih, dalam berbagai acara RW kita tampak kompak solid sampai orang-orang RT lain pada sirik, semuanya musuhin kita, ditulis di MAWAR (masih ada gak tuh???). Pokoknya hebring deh. Walau gak juara umum 17-an tahun 2006 tapi RT 10 waktu itu bener-bener jadi ancaman serius untuk tim RT lain. Sebagai warga RT 10 waktu itu pasti bangga karena banyak acara fun dan serius yang terlaksana dengan OK. Kekompakan RT 10 tidak diragukan.
 
Jika isu silaturahmi yang disinggung pak Nur bener nih, sepantasnya lah kita (dari kedua RT) malu diri. Kita yang dulu dipandang kompak kok sekarang jadi begini. Apa ini sudah masuk dalam tataran genetika? Dulu jaman SD saya pernah dikasih tahu guru sejarah mengenai taktik Belanda "devide et impera" pecah belah persatuan. Apakah kita ini korban politik itu? Jika memang benar, berarti "turunan" dong? jaman belanda bangsa kita juga digituin. istilahnya seperti keledai terperosok ke dalam lubang yang sama. Apa sih yang dicari? ketenaran? eksklusifitas? superioritas? Kalau kata saya sih enaknya berlomba-lomba untuk bermanfaat bagi orang lain. Berlomba-lomba bermanfaat bagi at least tetangga. Jadi kalau ada laundry...lhoo kok..ha haha. Tapi itu lah intinya, apa yang dicari dalam bertetangga? kalau lomba 17-an OK lah cari menang, tapi kan memang itu inti dari pertandingan olah raga, konsekuensi dari pertandingan olah raga adalah kalah dan menang, bola pun kalau seri akhirnya adu pinalti kan? bertetangga bukan olah raga. menurut saya (IMHO) bertetangga itu yang dicari adalah kerukunan (sudah jelas terpampang dalam singkatan RT (RUKUN tetangga)). Rukun saling membantu dan lain-lain. jadi kalau memang benar ada isu seperti yang disinggung p.Nur, maka bagi siapa pun peniup api tersebut "bertobatlah". kalau perlu dialog ya dialog tapi dengan kepala dingin (pakai sunsilk yang iklannya dibintangi Inneke Koes -- pasti dingin) dan ketawa ketiwi saja.
 
udah ah, pisss
kerja dong...
 
KN5/4