...SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI, MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN...
...TETAP WASPADA TINGKATKAN KEAMANAN LINGKUNGAN SELAMA LIBUR LEBARAN...

31.1.08

Kesederhanaan Dalam Kemakmuran

Kesederhanaan Dalam Kemakmuran

Pada masa Rasulullah memimpin masyarakat Madinah, selaku orang besar ia justru paling melarat, walaupun warga Madinah hidup berkecukupan.
Pada suatu hari, ketika Rasulullah mengimami salat isya berjamaah, para sahabat yang jadi makmum dibikin cemas oleh keadaan Nabi yang agaknya sedang sakit payah. Buktinya, setiap kali ia menggerakkan tubuh untuk rukuk, sujud dan sebagainya, selalu kedengaran suara keletak keletik, seakan-akan tulang-tulang Nabi longgar semuanya.
Maka, sesudah salam, Umar bin Khathab bertanya kuatir, "Ya Rasulullah, apakah engkau sakit?"
"Tidak, Umar, aku sehat," jawab Nabi.
"Tapi mengapa tiap kali engkau menggerakkan badan dalam salat, kami mendengar bunyi tulang-tulangmu yang berkeretakan?"
Mula-mula, Nabi tidak ingin membongkar rahasianya. Namun, karena para sahabat tampaknya sangat was was memperhatikan keadaannya, Nabi terpaksa membuka pakaiannya.
Tampak oleh para sahabat, Nabi mengikat perutnya yang kempis dengan selembar kain yang didalamnya diisi batu-batu kerikil untuk mengganjal perut untuk menahan rasa llapar. Batu-batu kerikil itulah yang berbunyi keletak keletik sepanjang Nabi memimpin jamaah.
Serta-merta Umar pun memekik pedih, "Ya Rasulullah, apakah sudah sehina itu anggapanmu kepada kami? Apakah engkau mengira seandainya engkau mengatakan llapar, kami tidak bersedia memberimu makan yang paling lezat? Bukankan kami semuanya hidup dalam kemakmuran?"
Nabi tersenyum ramah seraya menyahut, " Tidak, Umar, tidak. Aku tahu, kalian, para sahabatku adalah orang-orang yang setia kepadaku. Apalagi sekadar makanan, harta maupun nyawa akan kalian serahkan untukku sebagai rasa cintamu terhadapku, tetapi dimana akan kuletakkan mukaku di hadapan pengadilan Allah kelak di Hari Pembalasan, apabila aku selaku pemimpin justru membikin berat dan menjadi beban orang-orang yang aku pimpin?"
Para sahabat pun sadar akan peringatan yang terkandung dalam ucapan Nabi tersebut, sesuai dengan tindakannya yang senantiasa lebih mementingkan kesejahteraan umat daripada dirinya sendiri.
Seorang tabib yang dikirim oleh penguasa Mesir, Muqauqis, sebagai tanda persahabatan, selama dua tahun di Madinah sama sekali menganggur. Menandakan betapa kesehatan penduduk Madinah benar-benar berada pada tingkatan yang tinggi. Sampai tabib itu bosan dan bertanya kepada Nabi,"Apakah masyarakat Madinah takut kepada tabib?"
Nabi menjawab, "Tidak. Terhadap musuh saja tidak takut, apalagi kepada tabib."
"Tapi mengapa selama dua tahun tinggal di Madinah, tidak ada seorang pun yang pernah berobat kepada saya?"
"Karena penduduk Madinah tidak ada yang sakit," jawab Nabi.
Tabib itu kurang percaya. "Masak tidak ada seorang pun yang mengidap penyakit?"
"Silakan periksa ke segenap penjuru Madinah untuk membuktikan ucapanku," ujar Nabi.
Maka tabib Mesir itu pun melakukan perjalanan keliling Madinah guna mencari tahu apakah benar ucapan Nabi tersebut. Ternyata memang di seluruh Madinah ia tidak menjumpai orang yang sakit-sakitan. Akhirnya, ia berubah menjadi kagum dan bertanya kepada Nabi, "Bagaimana resepnya sampai orang-orang Madinah sehat-sehat semuanya?"
Rasulullah menjawab, "Kami adalah suatu kaum yang tidak akan makan kalau belum llapar. Jika kami makan, tidaklah sampai terlalu kenyang. Itulah resep untuk hidup sehat, yakni makan yang halal dan baik, dan makanlah untuk takwa, tidak sekedar memuaskan hawa nafsu."


CH

29.1.08

Genjotan Yuk's

Tidak terasa sudah beberapa minggu ini para genjoter warga rt9 & rt10 ( cape deh … pake rt-rt an :-) main dilahan belakang VNI 3 dan sekitarnya.. Ternyata di belakang VNI3 sana punya potensi cukup menarik untuk dilintasi oleh para genjoter baik itu local maupun interlokal.. uppss!, maksudnya dari luar wilayah VNI. Lahannya yang mempunyai kontur tanah yang bervariasi dan area lintasan yang ditumbuhi beberbagai macam jenis tumbuhan membuat lintasan ini sangat asyik dilalui, mungkin bisa dibilang gabungan dari lintasan cross country dan sedikit DownHill. Selain itu karena banyak ditumbuhi oleh pohon buah2an sehingga acara genjotan ini bisa digabungkan dengan acara wisata alam (back to nature..) misalnya pada saat kita melintas dan ada warga sedang panen buah2an (rambutan) biasanya mereka menawarkan untuk mencicipi hasil panennya dan kesempatan ini kita pake untuk istirahat sekalian coba bantu2 mereka mengikat rambutan (kelihatannya mudah, tapi setelah dipraktekan oleh salah satu peserta, hasilnya dinyatakan belum lulus … ).

Kegiatan ini memang menguras banyak keringat tapi selalu aja ada penyemangat untuk trus genjot ... apalagi kalo bukan sarapan bareng ... (soto, bubur ayam, lontong sayur selalu terbayang-bayang sejak  genjotan pertama).

Ada beberapa poin yang ingin dicapai dari kegiatan ini ;

1. Cari keringat, biar badan sehat dan bugar

2. Menemukan tempat jajanan (kuliner) baru disekitar VNI

3. Menemukan jalan2 tikus / alternatif disekitar VNI

4. Ajang wisata alam

5. Silaturahmi warga dengan mencopot atribut ke RT-an, siapapun boleh ikut hanya ada 1 syarat … pake "Sepeda"

 

Informasi tambahan ;

·  Saat ini yang sudah bergabung / ikutan kegiatan ini ( p'Ade, p'Ichsan, p'Buce, p'Ahlan&istri, p'Henky&istri, p'Rochaedi&istri, p'Andika&istri&anak "Gilang" –genjoter termuda dan berhasil melalui lintasan sejauh 25km ... two tumbs up !! )

·  Seluruh Genjoters terbilang pemula, hanya ada 1 master yaitu p'buce – master jalur jatiasih dan kita daulat sebagai guider & path finder ...

·  Kegiatan dilakukan sabtu pagi, berangkat mulai jam 6:30 pagi ...

 

 

Sekian dulu informasinya dan ditunggu partisipasinya

 

  …….. Keep On Rolling   

 

Kn3/6

Merajut Tali Kesabaran Dalam Keluarga

Semoga bisa bermanfaat dan bisa menjadi bekal, bagi yang akan menuju samudera pernikahan hehehe...

Assalammualaikum Wr..Wb

dari milis tetangga, bagus buat pembelajaran.............

Merajut Tali Kesabaran dalam Keluarga
Pada zaman Khalifah Al-Manshur, salah seorang menterinya, Al-Ashma'i,melakuka n perburuan. Karena terlalu asyik mengejar hewan buruan, ia terpisah dari kelompoknya dan tersesat di tengah padang sahara.
Ketika rasa haus mulai mencekiknya, di kejauhan ia melihat sebuah kemah.
Terasing dan sendirian. Ia memacu kudanya ke arah sana dan menemukan penghuni yang memukau: wanita muda dan jelita.
Ia meminta air. Wanita itu berkata, "Ada air sedikit, tetapi aku persiapkan hanya untuk suamiku. Ada sisa minumanku.Kalau engkau mau, ambillah".
Tiba-tiba wajah wanita itu tampak siaga. Ia memandang kepulan debu dari kejauhan. "Suamiku datang," katanya. Wanita itu kemudian menyiapkan air minum dan kain pembersih. Lelaki yang datang itu lebih mudah disebut "bekas manusia". Seorang tua yang jelek dan menakutkan. Mulutnya tidak henti-hentinya menghardik istrinya. Tidak satu pun perkataan keluar dari mulut perempuan itu. Ia membersihkan kaki suaminya, menyerahkan minuman dengan khidmat, dan menuntunnya dengan mesra masuk ke kemah.
Sebelum pergi, Al-Ashma'i bertanya, "Engkau muda, cantik, dan setia. Kombinasi yang jarang sekali terjadi. Mengapa engkau korbankan dirimu untuk melayani lelaki tua yang berakhlak buruk".
Jawaban perempuan itu mengejutkan Al-Ashma'i, "Rasulullah bersabda, agama itu terdiri dari dua bagian: syukur dan sabar. Aku bersyukur karena Allah telah menganugerahkan kepadaku
kemudaan, kecantikan, dan perlindungan.
Ia membimbingku untuk berakhlak baik. Aku telah melaksanakan setengah agamaku..
Karena itu, aku ingin melengkapi agamaku dengan setengahnya lagi, yakni bersabar."
Empat bidang kesabaran
Kesabaran bisa melahirkan keajaiban. Salah satunya tergambar dalam kisah di atas. Dengan kesabaran, wanita cantik tadi mampu berbakti kepada suaminya yang berakhlak buruk. Sesuatu yang terkadang sulit dicerna oleh rasio.
Tidak diragukan lagi, kesabaran adalah satu pilar penting dalam pernikahan setelah lurusnya niat. Langgeng tidaknya sebuah pernikahan sangat ditentukan oleh seberapa jauh tingkat kesabaran yang dimiliki suami istri.
Makin banyak bekal kesabaran yang dimiliki, maka akan makin kokoh pula bangunan pernikahan yang dijalani. Tapi makin sedikit kesabaran yang dimiliki, maka makin besar pula kemungkinan hancurnya sebuah pernikahan.
Demikian pentingnya sabar dalam pernikahan, ada orang mengatakan, "Bila sebelum nikah kesabaran kita hanya satu, maka setelah nikah kesabaran kita harus seratus." Pertanyaannya, kesabaran seperti apa yang harus kita miliki dalam menjalani pernikahan?
Ada empat macam bidang kesabaran.

Pertama, sabar menghadapi kekurangan pasangan.
Pernikahan adalah kesimpulan terakhir setelah seseorang mempertimbangkan semua kekurangan dan kelebihan pasangan. Tidak pada tempatnya bila setelah menikah seorang suami mengeluhkan kekurangan yang ada pada istrinya. Demikian pula sebaliknya. Masing-masing harus menerima kekurangan atau kelebihan pasangannya dengan penuh kesabaran.
Pernikahan adalah sarana untuk saling melengkapi, bukan untuk saling mengalahkan (QS An-Nisa <4>: 1).
Salah satu hakikat sabar dalam pernikahan adalah menghilangkan keluh kesah pada saat tidak enaknya menghadapi segala kekurangan. Tidak ada keluh kesah
selain pada Allah SWT. Karena itu, Rasulullah SAW mengingatkan bahwa siapa saja yang menikah karena ketampanan atau kecantikan, maka satu saat rupa tersebut akan menghinakannya.

Kecantikan dan ketampanan itu temporer sifatnya, tidak langgeng. Ketika belum menikah, pasangan kita begitu cantik, tapi setelah punya anak maka kecantikan itu akan semakin menurun untuk kemudian hilang sama sekali setelah tua.
Tanpa adanya kesabaran, sebuah rumahtangga tidak akan bertahan lama.
Kedua, sabar menghadapi godaan.
Rumah tangga itu laksana perahu. Untuk mencapai pula kebahagiaan di syurga, perahu itu harus berlayar mengarungi luasnya samudera masalah. Indahnya pernikahan analog dengan indahnya pantai. Namun jangan lupa, siapa saja siapa yang bertolak dari pantai untuk menyeberangi lautan, maka ia akan menemukan ganasnya ombak. Siapa saja yang tidak membawa bekal dan persiapan yang matang, tidak mustahil bahtera rumahtangganya akan karam ditelan gelombang.
Nikah adalah ikatan yang teramat suci lagi kuat, mitsaqan ghalidza, sehingga jangan dinodai dengan saling menyakiti. Dalam Alquran, kata mitsaqan ghalidza dipakai untuk menyebutkan ikatan antara Allah dengan rasul-Nya.
Tidak akan pernah sukses seorang suami yang sering menyakiti istrinya.Walau awalnya bergelimang harta, sukses dalam karier, tapi pada suatu saat ia akan
menemui kehancuran. Begitu pula seorang istri yang tidak taat dan selalu menyakiti suaminya, hidupnya tidak akan berkah dan bahagia.
Karena itu, suami istri harus punya komitmen untuk saling setia. Inilah hakikat mitsaqan ghalidza. Sehingga, menjaga tali pernikahan agar tetap kokoh adalah jihad akbar. Arasy' tidak akan berguncang saat seseorang meninggalkan shaum wajib, tidak akan berguncang saat seseorang lalai dalam shalat, namun ia akan berguncang tatkala sepasangan suami istri memutuskan untuk bercerai.
Pernikahan itu menandai bersatunya darah daging suami dan istri.Karena sudah bersatu, maka tidak mungkin lagi ada rahasia. Syurga bisa terbuka karena pernikahan, dan neraka pun bisa terbuka lebar karena pernikahan.
Orang yang menyayangi istri atau suaminya, mereka akan disayangi Yang Maha Penyayang. Rasulullah SAW bersabda, "Orang-orang yang kasih sayang
(al-rahimun) akan dikasihsayangi oleh yang Mahakasih Sayang (Al-Rahman).
Karena itu kasih sayangilah manusia dibumi maka Dia yang di langit akan kasih-sayang kepadamu".
Ketiga, sabar menghadapi kekurangan dan keterbatasan rezeki.
Berapa pun rezeki yang kita dapat, kita harus mampu mensyukurinya. Dengan syukur itulah Allah akan menolong rumahtangga kita dan melipatgandakan rezeki yang kita dapatkan. Allah SWT berfirman, Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya adzab-Ku sangat pedih (QS Ibrahim <14>: 7).
Keempat, sabar menghadapi keluarga dari pihak suami atau istri.
Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW mengungkapkan bahwa pernikahan itu mengawali bertemunya dua keluarga besar. Karena pertemuan dua keluarga, maka yang nikah bukan aku, tapi kami. Berkaitan dengan hal ini, Imam Syafi'i menganjurkan agar orangtua memilihkan jodoh untuk anaknya, dengan catatan anaknya harus saling mencintai.
Siapa pun yang akan menikah, maka ia harus siap punya ayah dua dan ibu dua. Ia pun harus siap menghormati mertua sebagaimana menghormati kedua orangtuanya.
Sabar adalah sebuah keniscayaan. Karena itu, dalam QS Az-Zumar ayat 10, Allah SWT menjanjikan pahala luar bisa bagi orang yang sabar, Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas. Wallahu a'lam.

Wassalam…

CH

28.1.08

Kami Turut Berduka

Meninggalnya pak Harto sebenarnya sudah bukan lagi menjadi kejutan seperti saat meninggalnya bu Tien. Kondisi beliau yang sakit parah dan umur beliau yang sudah tinggi mewajarkan hal itu. Namun tetap, meninggalnya presiden ke-2 RI ini memberikan nuansa sedih yang relatif tebal.

Hari ini saya menyaksikan sendiri di jalan tol, secara sekarang hari Senin gitu, para pengendara kelihatan bergegas untuk mencapai sisi kanan tol dalam kota. Banyak diantara mereka berhenti di pinggir jalan tol hanya untuk melihat iringan jenazah pak Harto. Banyak diantara mereka bahkan memberanikan diri menyeberang ke sisi lain jalan tol hanya untuk mendekati iringan. Saat iringan berlalu banyak masyarakat melambaikan tangan menandakan "selamat jalan". Tampaknya masih banyak rakyat yang mencintai mantan presiden kita ini.

Lepas dari segala polemik mengenai beliau. Saya pribadi merasa segala kemajuan yang telah saya dan banyak orang enyam didasari oleh kepemimpinan pak Harto. Jaman sekarang mana ada SPP universitas cuma Rp. 240.000 per semester? Jaman sekarang mana ada program STAID (menyekolahkan bintang bangsa ke luar negeri dengan beasiswa pemerintah)? Walaupun glontoran subsidi yang merupakan kebijakan pemerintahan pak Harto saya tidak terlalu suka (khususnya BBM), tapi jelas bahwa beliau telah memberikan pondasi dasar bagi kemajuan dan mungkin juga "kerusakan".

Anyway. Selamat jalan pak Harto. Jasamu selalu kami ingat. Semoga amal baik beliau membawa beliau ke tempat yang paling baik di sisi-Nya.

Berikut foto-foto ekslusif untuk blog RT 10, diperoleh di sekitar Indomobil (exit tol cawang).



25.1.08

Forum Asik Berita Asik

coba om dan tante cek di detik forum ini
 
 
banyak berita tak terduga yang kebenarannya belum bisa dipastikan
walau begitu, pastikan om dan tante tidak lupa waktu di sana..
 
blok KN  lah..masa' KA? gak mungkin..kan RT 10

18.1.08

Intermezzo

Memang mudah melihat kesalahan orang lain...
Coba kalau dikritik...wue bisa sewot
Seperti gaya bawa mobil...kalau sradak-sruduk biasanya sopir itu gak mau di-sradak-srudukin...
Mungkin di tempat kerja juga mereka sradak-sruduk juga...

aniwei...enjoy the pics...


Foto di atas ini diambil di TK Tunas Ceria...smooking dan yang kedua adalah gambar rokok yang tidak di belakang garis merah. biasanya kalau tanda becak dilarang masuk, gambar becaknya di belakang garis merah..bukan di depannya...

ini lumayan jauh dapetnya...malem jam 1-an, mau makan di warung sea food..eh dapetnya malam toelet..merah lagi...kesannya serem gitu..

17.1.08

Intermezzo

Balada Mr. Bean

 

Telat Rapat

Rekan: "Maaf saya terlambat. Saya terjebak di dalam lift selama 4 jam karena listrik padam."

Mr. Bean: "Tidak apa-apa, saya juga terjebak di eskalator selama 3 jam..."

 

Pelajaran Mengeja

Anak Mr. Bean: "Pa, bagaimana ejaan kata "successful"? Dengan satu c atau dua c?"

Mr. Bean: "Beri saja tiga agar yakin."

 

Ke Bioskop

Teman: "Mengapa kamu mengajak 18 teman menonton bioskop?"

Mr. Bean: "Karena di bawah 18 tidak boleh."

 

Membeli TV

Mr. Bean: "Apakah ada TV warna?"

Penjual: "Ya!"

Mr. Bean: "Saya beli yang hijau."

 

Membeli Termos

Mr. Bean: "Barang apakah ini?"

Penjual: "Ini adalah termos."

Mr. Bean: "Untuk apa itu?"

Penjual: "Membuat yang panas tetap panas, yang dingin tetap dingin."

Mr. Bean: "Ha, ha. Saya akan beli."

Besoknya Mr. Bean ke kantor dengan membawa termos.

Bos: "Mengapa Anda membawa termos?"

Mr. Bean: "Karena membuat yang panas tetap panas, yang dingin tetap dingin."

Bos: "Anda isi apa?"

Mr. Bean: "Dua gelas kopi dan secangkir es krim."

 

Badai Petir

Mr. Bean selalu tersenyum ketika ada badai petir karena ia mengira sedang dipotret.

 

Komputer

Mr. Bean membeli komputer baru dan menggunakannya. Ketika ia menemui kesulitan, ia memutuskan untuk menekan tombol "Help". Tak lama kemudian ia menjadi bingung dan menelpon toko komputer.

Mr. Bean: "Saya menekan tombol F1 untuk meminta bantuan, tetapi sudah setengah jam tidak ada juga orang datang membantu saya."

 

Ke Dokter

Mr. Bean datang ke dokter dengan kedua telinganya luka terbakar.

Dokter: "Apa yang terjadi?"

Mr. Bean: "Saya sedang menyeterika dan telepon berdering, saya salah mengambil gagang telepon, tidak sengaja saya mengangkat seterika dan menempelkannya di telinga saya."

Dokter: "Wah wah! Tetapi apa yang terjadi dengan telinga Anda yang satu lagi?"

Mr. Bean: "Teman saya yang goblok itu menelepon lagi!"

 

Jigsaw Puzzle

Setelah berhasil menyusun suatu jigsaw puzzle dengan bangga ia memperlihatkan pada temannya.

Mr. Bean: "Saya hanya memerlukan 5 bulan untuk menyusunnya."

Teman: "Mengapa begitu lama?"

Mr. Bean: "Lama? Lihat ini dikotaknya tertulis 'Untuk 4-7 tahun'."

 

Tumor Otak

Dokter: "Dengan menyesal harus saya katakan pada Anda bahwa Anda terkena tumor di otak."

Mr. Bean: "Horee!!!"

Dokter: "Anda mengerti maksud saya, bukan?"

Mr. Bean: "Tentu saja, apakah Anda kira saya bodoh?"

Dokter: "Mengapa Anda begitu gembira?"

Mr. Bean: "Karena itu membuktikan bahwa saya mempunyai otak."

 

Di Sekolah

Guru: "Berapakah 5 ditambah 4?"

Mr. Bean: "9."

Guru: "Berapakah 4 ditambah 5?"

Mr. Bean: "He, he, Anda mau menjebak saya, Anda hanya membalik hitungannya, jawabnya 6!!"

 

Di Apotik

Mr. Bean: "Saya ingin membeli vitamin untuk cucu saya."

Karyawan: "Vitamin apa, A, B atau C?

Mr. Bean: "Apa saja, cucu saya belum bisa membaca!"

 

Nomor PIN

Mr. Bean sedang di belakang orang yang mengantri di ATM.

Orang: "Apa yang kamu lihat?"

Mr. Bean: "Saya tahu nomor PIN Anda, hee, hee..."

Orang: "OK, berapakah nomor PIN saya?"

Mr. Bean: "Empat buah asterisk (*)."

 

Kaset Video

Teman: "Bagaimana dengan kaset video yang Anda pinjam dari saya kemarin? Bagus?"

Mr. Bean: "Apanya yang bagus, tadinya saya kira itu sebuah film horor. Ternyata tidak ada gambarnya."

Teman: "Apa judul film itu?"

Mr. Bean: "Head Cleaner."

 

Ibu Mr. Bean Meninggal

Mr. Bean (menangis): "Dokter bilang, ibu saya meninggal."

Teman: "Saya ikut berduka cita, sahabatku."

Dua menit kemudian Mr. Bean menangis lagi bahkan lebih keras.

Teman: "Ada apa lagi?"

Mr. Bean: "Kakak saya baru menelepon, ibunya juga meninggal!"

 

kn3/6

15.1.08

Foto Sabtu Kemarin Uploaded

Oms dan Tantes...

bisa dilihat foto kegiatan hari sabtu kemarin. dari ping pong p.Satya dan kawan kawan dan pengasapan.

bisa dilihat di http://picasaweb.google.com/rt10vni3 atau klik link di sebelah kanan itu tuhh

KN5/4
--

14.1.08

Pimpinan Bangsa, Konsekuensi Berat Menanti

Jika memperhatikan tayangan di televisi semacam investigasi yang menguak praktek-praktek buruk produksi barang seperti: sapi glonggong, ayam suntik air, daging sapi dijual campur daging celeng, beras dengan pemutih, bakso dan mie serta tahu dengan formalin, ayam tiren dan lain-lain, secara pribadi saya melihat ada gejala peng-halal-an segala cara untuk mendapatkan keuntungan. Saya yakin para penjual barang-barang tersebut mengerti konsep halal dan haram namun mereka tega membutakan mata untuk mendapatkan keuntungan.
 
Mengapa? saya kira masalahnya adalah semakin susahnya mencari penghidupan. Istilahnya yang haram aja susah apalagi yang halal. Kalau sudah mengental mentalitas seperti ini, siapa yang harus disalahkan? faktor lain seperti terbentangnya jarak antara kaya dan miskin juga menyebabkan penduduk yang tidak cukup resources melakukan segala daya upaya (bahkan yang haram) untuk bisa menikmati kenyamanan ala orang kaya.
 
Saya pribadi berpandangan, semua hal ini adalah akibat ketidakmampuan pemerintah dalam menjalankan roda pemerintahan. Ketidakmampuan pemerintah dalam memberikan penghidupan layak. Ketidakmampuan pemerintah untuk memberikan penghidupan yang layak bagi semua rakyatnya telah menjerumuskan rakyat untuk menghalalkan segala cara. Saya pikir sangat logis kalau dosa pemerintah (orang-orangnya) juga lebih besar daripada dosa pelaku tindakan seperti disebut di atas.
 
Herannya, posisi yang jelas-jelas sudah akan menambah dosa  kok malah diperebutkan secara gila-gilaan. Kalau orang waras dan hati-hati (bukan pengecut ya?) saya rasa akan menghindari posisi semacam itu dan cenderung bergerak di bawah untuk memberikan solusi baik dan halal bagi rakyat sehingga rakyat tidak terjebak melakukan tindakan yang salah. Saya rasa dengungan revolusi yang selalu diberitakan oleh salah satu tokoh RT kita perlu dijadikan alternatif untuk memperbaiki bangsa ini.
 
Ilmu pengetahuan harusnya menjadi solusi, namun ternyata para ilmuwan juga tidak mampu memberikan solusi. Ilmu mereka hanya untuk mereka sendiri. Ilmu terapan hanya akhirnya tersimpan di dalam rak tanpa ada penyebaran yang berarti. Para ilmuwan juga hanya mengejar proyek yang hanya berguna bagi pribadi-pribadi mereka sendiri. Balik lagi kalau hal ini diruntut ke belakang juga kesalahan pemerintah.
 
Sakit deh negara ini. Jadi kalau ada ramalan Joyoboyo yang bilang bahwa Indonesia akan jadi lebih baik pada tahun 2025 maka penentian ini sungguh sangat lama. Belum lagi kalau (jadi inget kutbah Idul Adha di VNI kemarin mengenai Imam Mahdi) Imam Mahdi muncul di tahun 2009, wah berarti dalam masa penantian nanti banyak kejadian besar yang mungkin mengganggu stabilitas ekonomi kita dong.
 
Lantas kita-kita yang orang biasa ini harus ngapain? Kalau saya nih..sekali lagi saya, saya kemungkinan besar akan menggalakkan hidup secara sederhana dalam arti mengurangi foya-foya (kegembiraan yang berlebih tidak boleh juga kan? tapi bergembira itu tetep dianjurkan), lebih ramah dengan lingkungan sosial kita dan menjaga kesatuan.
 
Investasi apa yang baik? hindari ORI..beli aja emas batangan hue he he he emas juga gak bisa dimakan. investasi lahan untuk ditanami tanaman pangan supaya saat kondisi kritis nanti kita masih bisa makan. pada saat itu uang pun udah gak laku lagi..(eh kok jadi begini???)
 
Dari yang sedih.. blok KN

13.1.08

Fogging di Lingkungan RT 10

Pada tanggal 12 Januari 2008 kemarin akhirnya di lingkungan kita diadakan fogging masal. Warga tidak akan ditarik bayaran sehingga memperingan beban pengeluaran warga. Petugas fogging berasal dari puskesmas Kec.Gunung Putri dengan koordinasi dengan Puskesmas Pembantu Bj.Kulur. Petugas datang sekitar pukul 09.00 dan tidak lama kemudian mulai pengasapan.

Pengasapan dimulai dari KN2, dilanjutkan KN3, kemudian KN4, balik lagi KN3, kemudian KN6, KN5 dan terakhir KN7. Tidak semua warga membiarkan petugas pengasapan masuk ke rumah sehingga hanya halaman dan selokan depan rumah saja yang diasapi. Menurut petugas hal ini tidak efektif, karena ada kemungkinan di dalam rumah jentik dan nyamuk penyebab DBD masih berada.

Kunci mengenali jentik DBD (catat yaa) : JENTIK NYAMUK DBD AKAN MENDEKATI CAHAYA SEHINGGA PADA MALAM HARI DI GENANGAN AIR ATAU DI SELOKAN COBA NYALAKAN LAMPU SENTER DAN JIKA TERLIHAT ADA JENTIK-JENTIK YANG MENDEKAT KE ARAH CAHAYA MAKA JENTIK-JENTIK ITU ADALAH JENTIK NYAMUK DBD. MUSNAHKAN (YOU'VE GOT THE LICENSE TO KILL THOSE JENTIKS...).

OK. Waspadalah terhadap jentik DBD jangan biarkan ada genangan air di sekitar anda. Foto menyusul.

keksi warta berita

9.1.08

Breaking News --- Fogging RT 10

Oms dan Tantes
 
bisa dikabarkan kepada tetangga kanan kiri bahwa:
  1. Akan dilaksanakan fogging di wilayah RT 10
  2. Pada tanggal 12 Januari mulai jam 08.00 pagi
  3. Dengan biaya Rp.7500/kk dan ditanggung oleh kas
Hal ini merupakan tanggapan langsung dari Gn.Putri dikarenakan adanya korban DBD di wilayah kita.
 
Hidup RT 10..semoga makin sehat dan kompak.
 
 
Keksi warta berita..

Tips dan Triks Mengirim Artikel ke Blog Kita

Oms dan Tantes...
 
background:
  1. Malu dong, tampilan blog acak-acakan
  2. Kalau admin lagi gak ditempat siapa yang mau benerin?
Masalah:
  1. Tidak jarang, kiriman dari oms atau tantes datengnya acak-acakan di blog..
  2. Admin malu...
Jadi solusinya:
  1. Jangan sekali-sekali forward email langsung ajah...keliatan tuh dari siapa siapa dapetnya dll...bisa disalahgunakan
  2. Jangan kirim artikel pakai web mail (itu looh macem hotmail, yahoo, gmail yang diakses menggunakan Internet Explorer/firefox/safari/opera/kameleon dll sambil online)
  3. Pergunakan e-mail client sofwer untuk kirim artikel misal pakai outlook/outlook express/thunderbird dll. pokok pakai perangkat lunak yang bisa baca email off line (tidak online - tidak terkonek ke internet - jadi kalau akses internet terbatas malah artikel bisa dibagusin dulu kan selama off line pas online baru deh dikirim)
  4. Kalau gak ada e-mail client software -- kirim artikel ke admin aja...di rt10vni3@gmail.com cuman gak janji kapan diupload..(itulah masalahnya)
  5. Tolong edit kiriman, misalnya dengan MS word/Swriter dulu supaya rapi dan indah (left indent atau justify lebih disukai..eh hurup kalau ukuran 10 asik juga tuh..)
  6. Copy paste dari media online biasanya "aman" langsung dikirim pakai e-mail client software
  7. Jangan lupa kirimnya sebagai "body" bukan sebagai "attachment"
  8. Email account yahoo yang bisa didownload pakai email client biasanya yang berakhiran co.id, contoh kacung@yahoo.co.id , gmail juga bisa, hotmail kagak bisa kayaknya. Setting, tanya IT tempat kerja atau kerjain sendiri kalau banyak waktu luang
Perubahan pertama kita...mari majukan ketrampilan IT kita, jangan kalah dong
 
KN5.4

Mari Berhijrah: Mengubah Sikap Hidup

Mengubah Sikap Hidup 

Oleh Eko Jalu Santoso

Ketika berbicara dihadapan para mahasiswa sebuah lembaga pendidikan di Yogyakarta beberapa waktu lalu, saya memulai pembicaraan dengan menanyakan kepada mereka, "Siapa orang yang paling Anda kagumi dalam hidup ini?". Jawaban yang muncul sangat beragam, dari mulai nama-nama menteri, politisi, selebriti sampai para kyai mereka sampaikan.

Kemudian saya melanjutkan dengan pertanyaan, "Apa yang membuat Anda mengaguminya?". "Apa saja yang membuatnya berbeda dibandingkan dengan orang lain?". Saya memberikan waktu sejenak untuk berpikir dan kemudian menuliskan jawaban mereka masing-masing di atas sehelai kertas. Tentu saja ada banyak faktor yang disebutkan dalam jawaban mereka. Namun ketika mencermati lebih jauh ada salah satu faktor yang paling menonjol yang membuat mereka mengagumi orang-orang tertentu, adalah karena sikapnya. Ya, salah satu faktor yang sangat mencolok dari orang-orang sukses adalah bagaimana mereka bersikap terhadap berbagai persoalan dalam kehidupan ini.

Sahabat, sikap adalah hal kecil yang dapat membuat perubahan besar dalam kehidupan seseorang. Sikap adalah hal yang sangat penting dalam menentukan keberhasilan atau kegagalan hidup seseorang. Sikap ini sesungguhnya berasal dari dalam diri kita sendiri, berasal dari hati dan pikiran dalam diri kita sendiri, bukan dari luar diri kita. Banyak orang kurang menyadari hal ini, tidak mengetahui, pura-pura tidak tahu, atau bahkan tidak mau tahu bahwa mereka memiliki kemampuan mengelola hati dan pikirannya. Kemampuan seseorang dalam mengelola hati dan pikirannya, kemampuan memimpin hati dan pikirannya akan sangat menentukan sikapnya dalam kehidupan ini. 

Salah seorang sahabat saya yang bekerja sebagai HRD mengatakan, salah satu prinsip terpenting dalam managemen SDM adalah mengembangkan sikap seseorang agar menjadi lebih baik. Menurut teman saya, kalau sikapnya baik, ia bisa dilatih agar mahir dalam melakukan pekerjaannya. Sebaliknya, jika ia memiliki ketrampilan dan pengetahuan yang luas namun sikapnya jelek, ia tidak akan pernah mampu berprestasi optimal, terutama jika bekerja dalam sebuah tim. 

Sesuatu yang terjadi dalam hidup kita sebagian besar dipengaruhi oleh apa yang dominan menguasai hati dan pikiran kita. Ketika hati dan pikiran didominasi oleh sesuatu hal yang kita inginkan, kita akan semakin fokus pada hal tersebut. Kekuatan pikiran ini melahirkan energi dan motivasi yang kuat dari dalam diri kita dan mengarahkan kita menjadi seperti apa yang kita pikirkan. Kalau kita melihat dari kacamata psikoanalisanya Sigmund Freud, adanya dorongan atau energi dari arah dalam diri ini tercipta karena adanya "unconcius mind" atau pikiran bawah sadar. Kekuatan pikiran bawah sadar inilah yang dapat mendorong energi dalam diri kita untuk mewujudkan apa yang kita pikirkan.

Sebaliknya kalau hati dan pikiran kita dikuasai oleh sesuatu yang dapat melemahkan kita, maka sikap kita akan menjadi lemah dan itulah yang akan kita dapatkan. Kalau pikiran kita sudah dikendalikan oleh berbagai hal negatif tentang kegagalan diri kita, maka sikap kita dalam mengahadapi kegagalan akan mudah menyerah dan kegagalan itulah yang akhirnya akan kita dapatkan. 

Bagaimana Mengubah Sikap Menjadi Seorang Pemenang ? 

Dalam buku saya "The Art of Life Revolution" yang diterbitkan Elex Media Komputindo, untukmengubah sikap hidup dapat dimulai dengan mengubah keyakinan dalam diri kita. Setidaknya ada empat tahapan dalam mengubah sikap hidup kita hingga menjadi seorang pemenang. Namun intinya mulailah menanamkan keyakinan dari dalam hati bahwa keberhasilan, kesuksesan, kegelisahan, semuanya disebabkan faktor dari dalam diri kita sendiri. Sesungguhnya yang menciptakan itu semua adalah hati dan pikiran kita sendiri. Berbagai faktor luar lainnya tidaklah mencerminkan diri pribadi kita. Namun hati dan pikiran yang ada dalam diri itulah yang mengidentifikasikan diri kita. Itulah mengapa memiliki sikap yang senang mencari-cari alas an, senang menyalahkan berbagai factor luar dalam kegagalan yang kita dapatkan adalah sikap yang kurang bijaksana.

Memiliki keyakinan bahwa sukses dimulai dari hati dan pikiran dalam diri kita sendiri, dapat mengarahkan hati dan pikiran kita pada hal-hal positif dan indah tentang kesuksesan. Hal ini melahirklan sikap yang optimis akan kesuksesan. Hati dan pikiran kita menjadi lebih terbuka tentang hal-hal yang positif dan indah mengenai keberhasilan, sehingga itulah yang akan kita dapatkan. Semakin kuat keyakinan kita tentang kesuksesan, itulah yang akan semakin mendominasi pikiran kita sehingga dapat mengubah sikap hidup kita. 

Perubahan sikap inilah yang dapat mengubah perilaku hidup kita. Ketika perilaku hidup kita berubah akan mendorong perubahan kinerja dan pada akhirnya dapat merubah hidup kita benar-benar menjadi seorang pemenang. Semakin kuat memikirkan bahwa kita akan berhasil, hampir pasti kita akan berhasil. Karena semakin kuat memikirkannya, semakain keras dorongan dari dalam diri untuk mengusahakannya dan semakin sulit kita menyerah. Kedisiplinan inilah yang mendorong keberhasilan seseorang.

Sumber: Mengubah Sikap Hidup Oleh Eko Jalu Santoso, Penulis Buku "The
Art of Life Revolution"

"Selamat Tahun Baru 1429 Hijriah. Mari Berhijrah Ke Arah Yang Lebih Baik "

 

KN3/6

Tanam Pohon Tidak Mengurangi Pemanasan Global??

Yang bener? wah gimana nih? apa pengertian kita diarahkan untuk salah? hati-hati menanggapi berita? siapa tahu ini cuma akal-akalan pembalak liar? yang penting RT 10 akan banyak panen mangga harum manis 3 tahun lagi...dan singkong tentunya...he he he
 
Disadur dari Media Indonesia
 

JAKARTA--MEDIA: Apa yang dulu dipandang sebagai solusi buat masalah emisi gas CO2, yakni kemampuan pohon menyerap karbondioksida hasil aktifitas manusia (CO2 antropogenik), kini mulai diragukan 'keampuhannya' karena fenomena pemanasan global tetap saja terjadi.

Sebuah penelitian selama 20 tahun yang menganalisa 30 titik di Kutup Utara mendapati bahwa kemampuan pohon menyerap CO2 terus menurun, padahal saat ini berkembang kampanye yang menyebutkan bahwa dengan menanam banyak pohon maka laju perubahan iklim bisa ditekan.

Gas karbondioksida yang ditimbulkan oleh aktifitas manusia biasanya diserap oleh pohon dan laut, untuk kemudian dilepaskan pada masa yang akan datang. Tapi ini bukanlah akhir dari siklus karbon.

Seperti dikutip dari laman jejaring warta lingkungan hidup www.enn.com, Senin, pohon melepaskan simpanan CO2-nya saat ia membusuk atau terurai. Hal ini kemudian memunculkan siklus karbon.

Temperatur yang semakin tinggi akibat perubahan iklim tidak hanya meningkatkan laju pertumbuhan pohon dan tanaman di seluruh dunia, tapi juga memicu emisi CO2 yang berlebihan.

Pohon kemudian berubah peran dari penyerap CO2 menjadi produsen gas karbon lewat proses penguraian yang lazim terjadi pada musim-musim akhir pertumbuhannya.

Bukti terbaru yang dikumpulkan dari seluruh dunia menunjukkan bahwa awal musim dingin terjadi mundur dari biasanya, sementara musim panas datang lebih awal.

Di Bumi belahan Utara, temperatur pada musim semi dan musim gugur naik sekitar 1,1 dan 0,8 derajat Celsius dalam kurun waktu sekitar 2 dekade terakhir.

Ini artinya musim pertumbuhan pohon semakin lama, dan para ahli menduga hal tersebut sebagai hal yang bagus buat menekan laju perubahan iklim.

Bahkan pertambahan pohon di muka Bumi bisa terlihat dari luar angkasa, citra satelit menunjukkan bahwa luasan hijau semakin besar di permukaan Bumi dari masa sebelumnya.

Namun demikian, data terbaru menunjukkan bahwa pola berpikir seperti terlalu menyederhanakan masalah.

Sekitar 30 titik pengamatan yang tersebar di Siberia, Alaska, Kanada, dan Eropa diteliti kadar CO2 di lapisan atmosfernya. Yang dikaji bukan cuma CO2 saat proses fotosintesis tapi juga CO2 yang dilepaskan pohon dan mikroba selama proses respirasi.

Tim peneliti pun memusatkan penelitiannya pada musim gugur, masa ketika hutan berubah peran dari penyimpan karbon menjadi produsen karbon.

Dan ternyata, periode mengurainya pohon datang lebih awal dalam satu tahun, di beberapa tempat menunjukkan awal periode terjadi beberapa hari lebih cepat sementara di tempat lain beberapa pekan lebih cepat dari biasa.

Temuan ini sesuai dengan hasil penelitian sebelumnya yang menunjukkan bahwa jumlah CO2 di atmosfer bertambah lebih cepat dari perkiraan awal - dengan kata lain laju perubahan iklim akan terus meningkat pada masa mendatang.

Menurut Panel Antarpememerintah tentang Perubahan Iklim (IPCC), manusia hanya punya waktu 8 tahun untuk mencegah datangnya efek terburuk dari perubahan iklim.

Namun waktu dan bukti-bukti ilmiah haruslah dijadikan umat manusia sebagai panduan untuk bertindak, dan tidak ada kata lain solusinya adalah menurunkan emisi gas rumah kaca, menurunkan emisi CO2.

KN5.4

8.1.08

Pohon Yang Kehilangan Rohnya

Berikut ini cerita ttg kebiasaan penduduk yang tinggal di sekitar kepulauan Solomon, yang letaknya di Pasifik Selatan. Nah, penduduk primitif yang tinggal di sana punya sebuah kebiasaan yang menarik yakni meneriaki pohon. Untuk apa ? Kebisaan ini ternyata mereka lakukan apabila terdapat pohon dengan akar-akar yang sangat kuat dan sulit untuk dipotong dengan kapak.
Inilah yang mereka lalukan, jadi tujuannya supaya pohon itu mati.Caranya adalah, beberapa penduduk yang lebih kuat dan berani akan memanjat hingga ke atas pohon itu. Lalu, ketika sampai di atas pohon itu bersama dengan penduduk yang ada dibawah pohon, mereka akan berteriak sekuat-kuatnya kepada pohon itu. Mereka lakukan teriakan berjam-jam, selama kurang lebih empat puluh hari. Dan, apa yang terjadi sungguh menakjubkan. Pohon yang diteriaki itu perlahan-lahan daunnya akan mulai mengering. Setelah itu dahan-dahannya juga akan mulai rontok dan perlahan-lahan pohon itu akan mati dan mudah ditumbangkan.
Kalau kita perhatikan apa yang dilakukan oleh penduduk primitif ini sungguhlah aneh. Namun kita bisa belajar satu hal dari mereka. Mereka telah membuktikan bahwa teriakan-teriakan yang dilakukan terhadap mahkluk hidup tertentu seperti pohon akan menyebabkan benda tersebut kehilangan rohnya. Akibatnya, dalam waktu panjang, makhluk hidup itu akan mati.
Nah sekarang, apakah yang bisa kita pelajari dari kebiasaan penduduk primitif di kepulauan Solomon ini ? O, sangat berharga sekali! Yang jelas, ingatlah baik-baik bahwa setiap kali Anda berteriak kepada mahkluk hidup tertentu maka berarti Anda sedang mematikan rohnya.
Pernahkah Anda berteriak pada anak Anda ?
Ayo cepat !
Dasar lelet ?!?
Bego banget sih.
Hitungan mudah begitu aja nggak bisa dikerjakan?
Ayo, jangan main-main disini.
Berisik !
Bising !?
Atau, mungkin Anda pun berteriak balik kepada pasangan hidup Anda karena Anda merasa sakit hati?
Cuih! Saya nyesal kawin dengan orang seperti kamu tahu nggak!
Iii!Bodoh banget jadi laki nggak bisa apa-apa !
Aduh. Perempuan kampungan banget sih !?
Atau, bisa seorang guru berteriak pada anak didiknya?
E, tolol. Soal mudah begitu aja nggak bisa. Kapan kamu mulai akan jadi pinter?
Atau seorang atasan berteriak pada bawahannya saat merasa kesal, ?
E tahu ngak ? Karyawan kayak kamu tuh kalo pergi aku kagak bakal
nyesel. Ada banyak yang bisa gantiin kamu?
Sial ! Kerja gini nggak becus ? Ngapain gue gaji elu?
Ingatlah ! Setiap kali Anda berteriak pada seseorang karena merasa jengkel, marah, terhina, terluka ingatlah dengan apa yang diajarkan oleh penduduk kepulauan Solomon ini. Mereka mengajari kita bahwa setiap kali kita mulai berteriak, kita mulai mematikan roh pada orang yang kita cintai. Kita juga mematikan roh yang mempertautkan hubungan kita. Teriakan-teriakan, yang kita keluarkan karena emosi-emosi kita perlahan-lahan, pada akhirnya akan membunuh roh yang telah melekatkan hubungan kita.
Jadi, ketika masih ada kesempatan untuk berbicara baik-baik, cobalah untuk mendiskusikan mengenai apa yang Anda harapkan. Coba kita perhatikan dalam kehidupan kita sehari-hari. Teriakan, hanya kita berikan tatkala kita bicara dengan orang yang jauh jaraknya, bukan ? Nah, tahukah Anda mengapa orang yang marah dan emosional, mengunakan teriakan-teriakan padahal jarak mereka hanya beberapa belas centimeter. Mudah menjelaskannya. Pada realitanya, meskipun secara fisik mereka dekat tapi sebenarnya hati mereka begitu jauh. Itulah sebabnya mereka harus saling berteriak !
Selain itu, dengan berteriak, tanpa sadar mereka pun mulai berusaha melukai serta mematikan roh orang yang dimarahi kerena perasaan-perasaan dendam,benci atau kemarahan yang dimiliki. Kita berteriak karena kita ingin melukai, kita ingin membalas.
Jadi mulai sekarang ingatlah selalu. Jika kita tetap ingin roh pada orang yang kita sayangi tetap tumbuh, berkembang dan tidak mati, janganlah menggunakan teriakan-teriakan. Tapi, sebaliknya apabila Anda ingin segera membunuh roh orang lain ataupun roh hubungan Anda, selalulah berteriak.
Hanya ada 2 kemungkinan balasan yang Anda akan terima. Anda akan semakin dijauhi. Ataupun Anda akan mendapatkan teriakan balik, sebagai balasannya.
Saatnya sekarang, kita coba ciptakan kehidupan yang damai, tanpa harus berteriak-teriak untuk mencapai tujuan kita.
CH